Awali Tahun Baru dengan Teror dan Ancaman

ENTAH apa kata dunia, disaat hiruk-pikuk dentuman suara mercon yang menggelegar dan terkadang membuat diri terkejut datang lagi pesan singkat yang tak bertuan.

Tahun telah berganti, semangat pun telah terobati. Ada salah dan sakit hati, memang sudah menjadi bumbu dalam hidup ini. Tak perlu berbuat basa-basi jika teror menjadi percikan api dikemudian hari.

Disaat semua telah diakhiri, semoga itu menjadi pertanda baik dalam kehidupan ini. Masih ada waktu untuk membina hubungan yang lebih baik, keluar dari lingkaran yang tidak membuat jiwa tenang.

Padahal niat saya sebelum berganti kalender masehi adalah mengisi blog agar tercukupi dengan angka yang pas dari sejumlah tulisan, tapi alhasil niat itu terbungkam karena satu dan lain hal. Dunia semakin menjadi-jadi, saat datang kata-kata yang tidak pernah ada nama lewat pesan tersebut, semua jadi buyar.

Akhirnya hanya bisa bertanya kepada Tuhan, kenapa kado teror yang saya terima. Mungkin itu pertanda agar saya jangan ragu untuk bertanya kepada-Nya. Siapa dan mengapa ini terjadi, karena musibah adalah cobaan dibalik itu semua akan ada hikmah untuk kita petik dan rasakan.

Semoga Tuhan menunjukkan jalan kepada hamba-hamba yang lemah dalam melewati setiap kehidupan ini. Amin.[]