• Kicauan Terakhir

  • Baca Juga

  • Komentar Anda

    debrajoem on 13 Tahun jadi Blogger, Kini Pe…
    Blog Entertainment I… on Sekedar Tips dari Twitter untu…
    Blog Berita Indonesi… on Film Tsunami Aceh Hadir di Lay…
    Blog Teknologi Indon… on Perempuan Aceh dan Arti Sebuah…
    Blog Olahraga Indone… on 13 Tahun jadi Blogger, Kini Pe…
    Yusuf on Makam Tgk Di Cantek, Terlantar…
    Miftah Habibi on 13 Tahun jadi Blogger, Kini Pe…
  • Arsip

  • Kategori

  • Para netter yang doyan ke OWL

    Aulia87.wordpress.com website reputation
    MyFreeCopyright.com Registered & Protected

Galau Tidak Alasan dan Penyebab?


Kartun punya Mice yang berseliweran di InternetANDA sering merasa galau, tidak diperhatikan atau sering stres? mungkin ada baiknya kita telusuri sebuah tulisan singkat ini, barangkali kita bisa saling diskusi disini.

Dalam sebuah pertemuan kuliah kewirausahaan atau nama keren entrepreneurship, saya dan beberapa teman sedang serius mendengarkan penjelasan dari ibu dosen, lalu tiba-tiba seperti biasa tanya jawab pun di mulai.

Beberapa teman pun bertanya tentang produk, jenis usaha, sampai pada beragam cara untuk memastikan usaha kita bisa bertahan, dan tiba-tiba ada keluar sebuah kata galau.

Lalu, topik galau kewirausahaan pun dibahas. Walaupun ini ranah psikologi, tapi tidak apa karena ini menarik juga bagi seorang yang ingin mengembangkan bisnis.

“Galau itu tidak ada alasan lho, beda sama orang stres karena terjadinya penyebab sehingga membuat dia jadi berpikiran,” jelas ibu dosen.

Tak hanya disitu, salah satu teman alumni psikolog pun memaparkan apa itu stres dan berlanjutlah pada beberapa komentar. Menarik memang tentang galau ini, disaat era sosial media seperti ini baik yang suka Twitter-an dan Facebook-an sering dimabuk kepayang sama yang namanya galau. Sampai-sampai kartunis terkenal Mice membuat karikatur seperti gambar di atas.

Jika Anda merasa masih belum terjawab dengan judul tulisan ini, mungkin coba perhatikan kembali gambar di atas serta pernyataan bahwa galau itu memang tidak ada penyebab, tapi lebih kepada sebuah kelakuan dimana orang itu butuh akan perhatian dan lingkungan yang ada sekitarnya.

Mau pembuktiaannya bisa cek saja di dinding Facebook dan kicauan Twitter, sejauh mana generasi galau ini bermunculan. Bak jamur di musim hujan dari anak sekolah sampai orang tua merasakan hal itu. Atau jangan-jangan orang yang merasa stres, tetap menisbahkan dengan kata galau?

Jadi, pertanyaan berikutnya adalah apakah Anda sering merasa galau? kalau menjawab iya, apakah ada penyebabnya? Selamat intropeksi diri dan jangan lupa, jika stres berlanjut saatnya Anda rileks apalagi diakhir pekan seperti ini.[] 🙂

27 Responses

  1. Sejak ngeblog, tak pernah galau lagi.

  2. IMHO, sebaiknya orang yang lagi galau itu mencoba membantu menyelesaikan masalah orang lain, supaya timbul rasa penghargaan terhadap diri sendiri dan empati terhadap orang lain.

  3. wkakakakaka… galau kewirausahaan.

    kalau di ilmu politik namanya galau amandemen.
    😀

  4. Galau itu sebenernya gimana ya?? Aku bingung….
    Ada yg bilang post2ku akhir2 ini lagi galau…
    Ah, tp kan itu wajar saja, namanya juga hidup ada naikturun… pasti akan lewat fase itu…
    Klo aku mungkin ngerasa isi otakku gak rapi, dengan menulis, aku merapikannya

  5. nulis saja agar tidak galau. galau dituriti boleh jadi pengantar stress.

  6. wah .. akhirnya ditulis juga ya, makasih

    salah satu pencegah stress buatku ya ngeblog, bikin hepi

  7. kalau saya sedang galau di tambah seteres gimana? henk saya…:P

  8. dulu sebelum kata galau jadi tren, dalam persepsi saya, galau itu sinonim dengan bimbang. terutama dalam memutuskan sesuatu karena sama beratnya. hem..ternyata galau sekarang nyaris tanpa makna malah…kadang bilang stres aja diganti galau, jatuh cinta juga dibilang galau, trus galau sendiri apaan dong…heehe

  9. galau boleh…!tapi jangan sampai kelebihan…! 🙂

Komentar berisi spam dan SARA, tidak akan ditayangkan!